Filed under: Sugar Cane
http://www.rni.co.id/baca_beritaweb.asp?id=411&g=Berita%20Media
Manten Tebu yang dalam bahasa sunda Cirebon yang bermakna Pengantin Tebu, ternyata masih memiliki daya tarik. Setidaknya bagi masyarakat Cirebon sekitar perkebunan tebu yang tersebar di beberapa kecamatan di kabupaten kota udang tersebut.
Sayangnya, tradisi sebagai ungkapan syukur memasuki masa panen dan penggilingan tebu sejak 1937 tersebut, belum dipromosikan secara nasional. Padahal potensi mendatangkan wisatawan lokal atau mancanegara sangat besar.
Wujud pengantin pada dua dasawarsa terakhir memang tidak lagi diwakili oleh sepasang suami-istri (pengantin). Dalam acara ungkapan terima kasih pengelola pabrik dan masyarakat petani tebu itu, pengantin kini direplikasikan melalui wujud patung.
Filed under: Uncategorized
Welcome to WordPress.com. This is your first post. Edit or delete it and start blogging!